Pantai Ngobaran dan Baron Mulai Dipercantik
Wonosari – (gunungkidulrumahkita.com) – Dalam rangka meningkatkan pelayanan kepada wisatawan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gunungkidul terus melakukakan penataan beberapa destinasi wisata, tahun ini pantai Ngobaran dan pantai Baron mulai dipercantik, baik melalui meningkatkan pembangunan infrastruktur jalan, maupun penataan dan pengembangan kawasan.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan Rakyat dan Pemukiman (DPUPRP) Gunungkidul Ir Eddy Praptono Msi, mengatakan, pembangunan jalan Kepek-Ngobaran dimulai tahun 2019 sepanjang 6 km dan sudah menghabiskan dana sebesar Rp 50 miliar. Sementara di tahun 2020 ini akan diselesaikan jalan sepanjang 3,5 km dengan pagu anggaran Rp 35 miliar, sumber dananya, Dana Alokasi Khusus (DAK) sebesar Rp 23 Miliar dan Rp 12 miliar dari Dana Alokasi Umum (DAU).
“Pada 2020, jalan menuju objek wisata patnai Ngobaran di Kecamatan Saptosari dari Desa Kepek- Pantai Ngobaran sepanjang 9,5 km tahun ini ditargetkan selesai dibangun dengan dana sebesar Rp 85 miliar”, ungkap Eddy. Selain ada legenda Prabu Brawijaya dari Majapahit, pantai Ngobaran yang terletak di Dusun Gebang, Desa Kanigoro, Kecamata Saptosari ini menyimpan keunikan,adanya pura dan arca, yang membuat suasana mirip di Pulau Bali.
Sementara itu Kepala Bidang Pertanahan Dinas Pertanahan dan Tata Ruang (Dispertaru) Gunungkidul, Agus N Wihariyadi mengatakan Penataan Pantai Baron, Kemadang, kecamatan Tanjungsari dan pembangunannya akan dilaksanakan dengan anggaran dana keistimewaan dari Pemerintah DIY, yang akan menelan dana sekitar Rp 56 miliar.
“ Penataan pantai Baron direncanakan menggunakan dana keistimewaan, dan saat ini sedang dalam proses, termasuk pembebasan tanahnya”, pungkas Agus.
