Gunung Kidul, DIY
tugimandr@gmail.com

Krisis Air Bersih Mulai Melanda Sejumlah Wilayah Di Gunungkidul

Maju BERSAMA, Sejahtera SEMUA

Krisis Air Bersih Mulai Melanda Sejumlah Wilayah Di Gunungkidul

Nglipar – (gunungkidulrumahkita.com) – Hampir setiap tahun terutama pada saat musim kemarau, sejumlah wilayah di Kabupaten Gunungkidul mengalami krisis air bersih. Meskipun bulan September 2022 diperkirakan baru akan memasuki musim kemarau, namun krisis air bersih di Kabupaten Gunungkidul saat ini mulai melanda setidaknya di 7 Kapanewonan.

Menurut Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Gunungkidul, Sumadi menyatakan saat ini ada 7 kapanewon yang telah melaporkan dampak kekeringan.

“ Setidaknya sudah ada 7 Kapanewonan yang melaporkan dampak kekeringan”, ungkap Sumadi.

Lebih lanjut Sumadi menyampaikan bahwa ke-7 kapanewon tersebut antara lain Kapanewon Panggang, Purwosari, Rongkop, Semanu, Karangmojo, Nglipar, Gedangsari dan Girisubo.

Sementara itu terkait dengan krisis air tersebut, Pemerintah Kabupaten Gunungkidul melalui BPBD menyediakan 1.400 tangki air bersih yang siap disalurkan ke berbagai daerah terdampak kekeringan.

BPBD juga memprediksi pada musim kemarau tahun ini sebanyak 15 kapanewon di Gunungkidul akan terdampak kekeringan yang perlu antisipasi.

Sementara itu tokoh masyarakat Gunungkidul, Dr. Tugiman, SH. M.Si, menyatakan persoalan air bersih di Kabupaten Gunungkidul terutama pada musim kemarau merupakan persoalan klasik dan turun temurun yang sampai saat ini belum terjawab solusinya.

Tokoh asal Kedungpoh, Kapanewonan Nglipar yang juga sebagai akademisi Universitas Pasundan itu berharap Pemerintah Daerah perlu mencari terobosan untuk menjawab persoalan tersebut, agar mata rantai persoalan air bersih tidak terus diwariskan dari generasi ke generasi.

” Pemerintah Daerah perlu mencari terobosan untuk memutus matarantai persoalan air bersih yang telah menjadi persoalan klasik dan turun temurun “, pungkas Tugiman.(Try)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error

Ayo bagikan supaya teman Anda tahu!

WhatsApp chat