Gunungkidul Fotografi, Exploring Potensi Desa Kedungpoh
Nglipar – (gunungkidulrumahkita.com) – Bertempat di Desa Kedungpoh, Kecamatan Nglipar, Kabupaten Gunungkidul, kegiatan Expolring desa, oleh Komunitas Gunungkidul Fotography atau GF kembali digelar yang berlangsung sejak 29 Februari 2020 hingga 1 Maret 2020.
Menurut ketua Panitai Stefanus Sujoko, kegiatan tersebut diikuti oleh puluhan fotographer profesional dari DIY, Jawa Tengah, Jakarta hingga Luar Negeri. Selain itu peserta juga berasal dari kalangan pelajar dan mahasiswa.
Lebih lanjut Stefanus mengatakan kegiatan ini bukan sekedar hunting foto, namun ada spirit dan tujuan mengangkat potensi desa baik dari kesenian, UMKM, kerajinan, hingga potensi wisata dan kearifan lokal, ungkapnya.
Seluruh peserta setelah melakukan registrasi langsung diajak hunting kerajinan kayu yang dibuat sebagai alat rumah tangga. Industri minyak klentik berbahan kelapa, daur ulang sampah, kerajinan souvenir dari Forum Komunikasi Disabilitas Gunungkidul (FKDG) serta beberapa kesenian adat dan tradisi seperti geguritan dan srandul serta tradisi Golong Memule.
Kegiatan ini dimaksudkan agar berbagai potensi dan kegiatan di desa Kedungpoh bisa di ambil dalam bentuk photografi, untuk selanjutnya bisa disebarkan dimedia sosial sehingga potensi desa ini akan terkenal,” ungkapnya.
Sementara itu Kepala Desa Kedungpoh, Dwiyono mengatakan pihaknya berharap banyak kegiatan Expolring ini dapat mengangkat potensi desa baik dari UMKM dan kegiatan masyarakat lainya.
“Banyak potensi yang bisa kita gali termasuk wisata, dan beberapa destinasi baru seperti off road, dan jalur motor tril tapi akan kita kembangkan”, ungkap Dwiyono.
Pada kesempatan terpisah, Akademisi Universitas Pasundan Bandung, Dr. Tugiman, yang juga merupakan salah satu tokoh masyarakat asal desa Kedungpoh, menyambut baik kegiatan tersebut. Menurutnya melalui kegiatan ini potensi desa bisa terpetakan untuk program pengembangan berkelanjutan, memberikan insfirasi kepada masyarakat dan sekaligus publikasi terhadap berbagai potensi melalui media sosial.
“ Saya mengapresiasi atas kegiatan yang dilaksanakan oleh Gunungkidul Fotografi, melalui kegiatan ini potensi desa bisa terpetakan dipetakan dan dekaligus di ekpose untuk pengembangan dan sekaligus dapat menginfirasi masyarakat untuk berkreasi”, ungkap Tugiman.
Menurut Tugiman, sudah saatnya masyarakat bangkit memberdayakan potensi yang ada di wilayahnya masing-masing melalui berbagai kegiatan ekonomi kreatif guna meningkatkan kesejahteraan meraka. Dalam menopang itu Bumdes harus diberdayakan menjadi lembaga keuangan desa yang kredible. Pungkas Tugiman. (Try).
